Malra, Skandal
PT BNI cabang Malra merealisasikan program Bank Negara Indonesia (BNI) memberikan berkah bulan suci ramadhan se-Indonesia.
Program yang di gelar di bulan suci kali ini sangat terasa berbeda, karena dengan adanya musibah pandemi covid 19 yang melanda ini saat ini mengakibatkan dampak ekonomi kepada masyarakat.
Kepala kantor cabang BNI Malra(Maluku Tenggara)Hendrik A. Labobar mengatakan, program BNI berkah di bulan suci ramadhan se-Indonesia.
Program nasional ini menyalurkan sebanyak 125,000 paket sembako di 255 lokasi. Paling terbesar di 17 wilayah operasional perusahan seluruh indonesia,salah satunya termasuk kab Malra, sesuai dengan apa yang di sampaikan oleh kepala cabang Bni Hendrik labobar di Aula kantor Bupati baru.
Hendrik menyebut jumlah penerima paket dan sembako di wilayah kab Malra sebanyak 80 orang. Rincianya 36 paket di salurkan kepada para penyandang Disibilitas yang berada di Panti Asuhan Bhakti Luhur Loon dan juga 14 lainya diberi untuk warga kurang mampu.
Dia juga mengaku tentang realisasi program yang di laksanakan, juga melibatkan kerja sama yang baik dengan Pemkab k Malra melalui Dinsos (Dinas Sosial.
"Program ini kami sudah kerja sama dengan dinas terkait, dalam hal ini Dinas Sosial (Dinsos) Kab Malra,guna mendapatkan data data warga kurang mampu agar bantuan tepat sasaran," tutur Labobar.
Menurut Labobar, program BNI ini merupakan wujud kepedulian PT BNI sekaligus membantu dan meringankan beban ekonomi kepada masyarakat yang kurang mampu terdampak Covid 19.
Begitu pula program sejatih ini sendiri bukan sesuatu yang baru,tetapi sudah melainkan agenda rutin untuk di gelar setiap tahun.
"Sebetulnya juga program Bni ini sudah berbagi,bukan baru saja di bulan tamadhan ataukah dengan musibah pandemi covid 19,tetapi program ini sudah di lakukan sejak berapa tahun lalu. Setelah itu telah menjadi agenda tetap oleh BNI," tambahnya.
Di sisi lain, kata Labobar, implikasi tentang program BNI berbagi ini sangat penting di lakukan,karena mengingat ini visi utama tentang berorientasi bagi pelayanan.
BNI tetap terobesesi meberikan kesejahteraan masyarakat lewat program tersebut
Karena selain pembagian sembako,tapi ada juga bantuan lainya yang harus diberikan dalam masa waktu puasa.karena selain pembagian berkah di bulan suci ramadhan sebagai salah satu bank yang ditunjuk oleh pihak Kementrian Sosial,
sekaligus mendistribusikan BST (Bantuan Sosial Tunai)dan menyerahkan secara simbolis bantuan dari Bansos tersebut sekaligus perwakilan Keluarga Penerima Manfaat(KPM)
"Jadi total penerima semua sebanyak 116 orang dengan nominal bantuan Rp.600,000 per KPM," paparnya. (***)