Ledakan Pipa Pabrik Kimia Cilegon Diselidiki Polisi
Kamis, 24 Februari 2022 | Dilihat: 301 Kali
Pipa Pabrik Kimia MCCI Cilegon Meledak (foto istimewa)
Laporan : Fauzi Rahim Editor : H. Sinano Esha
CILEGON –Tabloidskandal.com ll Kepolisian Daerah (Polda) Banten menurunkan personel Datasemen Kimia, Biologi dan Radioaktif (KBR) Brimob guna menyelidiki terjadinya ledakan, dampak unsur kimia terhadap lingkungan dan kesehatan warga yang bertempat tinggal tak jauh dari lokasi pipa pabrik kimia milik PT Mitsubishi Chemical Indonesia (MCCI) di Kota Cilegon, Banten.
Menurut Kapolres Cilegon, AKBP Sigit Haryono, personel KBR telah mengambil contoh bahan kimia untuk dibawa ke Mako Brimob Polda Banten di Kota Serang untuk diteliti.
Personel KBR Brimob dilibatkan, katanya, karena di sekitar pabrik tercium aroma menyengat dari bahan kimia yang ke luar dari ledakan pipa. Harus dipastikan kadar dan tingkat bahayanya terhadap lingkungan dan kesehatan manusia.
"Baunya cukup menyengat. Meski perusahaan bilang tidak berbahaya, tapi Kepolisian tetap melakukan proses penyelidikan terkait ledakan. Karena itu, hari ini tim Gegana polda Banten menurunkan unit KBR," jelas Sigit Haryono, seperti dikutip Liputan6.com, Rabu (23/2/2022).
Dijelaskan, bau menyengat plastik terbakarb tercium di sekitar areal ledakan. Karena itu Polres Cilegon masih terus meneliti apakah ada masyarakat yang terkena dampak dari ledakan tersebut.
AKBP Sigit Haryono mengingatkan, apabila ada warga terkena imbas ledakan dari bahan kima, bisa melapor ke Ketua RT dan RW, atau kelurahan, untuk mendapatkan penanganan dari perusahaan.
"Sejauh ini belum ada pengaduan dari warga yang bermukim di seputar pabrik kimia MCCI, kata Kapolres Cilegon.
Penyebab ledakan diduga akibat pipa dari reaktor menuju kristalisasi bocor. Kepolisian juga sudah memeriksa karyawan yang dianggap mengetahui ledakan, proses kerja pipa dan reaktor.
Akibat ledakan pipa berukuran besar bergeser cukup jauh. Dari hasil penyelidikan dipastikan ledakan pipa kimia itu pemicunya bukan dari bom maupun bahan peledak di dalam perusahaan kimia tersebut.
Sementara itu Manajemen PT MCCI menyatakan, belum bisa memastikan penyebab ledakan apakah kesalahan manusia atau Standar Operasional Prosedur (SOP) yang dilanggar. Pihaknya akan mengikuti prosedur Kepolisian yang menyelidiki kasusnya.
"Kami bersama pihak Kepolisian yengah penyebab pastinya, jadi mohon maaf kami belum bisa memberikan keterangan," kata General Affair dan CSR PT MCCI, M Reza Maulana, kepada wartawan, Rabu (23/2/2022).
Reza menerangkan bahan kimia yang keluar dari ledakan pipa bernama asam tereftalat. Sebuah senyawa organik padatan putih yang digunakan secara umum sebagai prekursor bagi poliester PET, yang digunakan untuk membuat serat dan botol plastik.
"Jadi bahannya itu asem tereftalat, jadi itu bukan bahan beracun. Tapi itu digunakan sebagai bahan baku serat sintetis untuk baju poliester," jelasnya.
