Mirwan Batubara Usulkan SKPD Musi Rawas Diisi Anak Muda Progresif

Mura Skandal

Mirwan Batubara, pemuda Mandala Trikora mengusulkan  Bupati Musi Rawas Harus Berani Mereformasi SKPD dengan anak muda yang progresif.

Hal ini disampaikan Pemuda Mandala Trikora (PMT) kabupaten Musi Rawas, Mirwan Batubara. Jum’at  (2/8/2019)

"Bupati harus berani mereformasi SKPD dengan anak muda yang progresif demi percepatan menuntaskan janji – janji politiknya  kepada masyarakat," tutur Mirwan hari ini, Jumat, 2/8.

Apalagi, jabatan Bupati menuntaskan  visi dan misinya  hanya tinggal 1,5 tahun lagi.

Menurut Mirwan, masyarakat Musi Rawas menanti keberanian Bupati H Hendra Gunawan, mengingat  
selama ini banyak Kepala SKPD di lingkungan Pemkab Mura yang tidak mampu dan tidak paham menterjemahkan visi-misi saat kampanye. Dia menilai visi misi itu merupakan perjanjian politik yang dikampanyekan selama Pilkada tahun lalu.

“Hal itu harus dibayar selama lima tahun (5 tahun) Pemerintahan H.Hendra Gunawan-Suwarti dengan Slogan “MURA SEMPURNA yaitu Sejahtera, Mandiri, Produktif, Unggul, Relijius, Nyaman, dan Aman,” tegasnya.

Mirwan menilai selama berjalannya pemerintahan H.Hendera Gunawan-Suwarti, banyak kepala Dinas yang di huni oleh kaum tua yang begerak lamban, banyak takutnya, kurang visioner dan cendrung tidak mampu mengartikulasikan Visi-Misi Bupati-Wakil Bupati dalam mewujudkan Musi Rawas yang sempurna.

"Sekaranglah saatnya Bapak Bupati Musi Rawas harus bernyali dan berani untuk melakukan terobosan dengan mereformasi birokasi yang radikal, dengan semangat K5 yang menjadi jargon Bupati," tuturnya menyebut  5 K itu Kerja,Kerja,Kerja,Kerja,Kerja.

“Seharusnya Bapak Bupati sadar bahwa visi besar Bupati itu, mustahil mampu di kerjakan oleh kaum tua yang ingin pensiun. Untuk merealisasikan Visi-Misi Bupati-Wakil Bupati dalam bentuk kerja nyata," tambahnya.

Sebagai bukti, Mirwan menyebut selama 3,5 tahun ini belum ada prestasi. Bupati Musi Rawas harus bergerak cepat untuk mereformasikan birokasinya dengan menempatkan orang-orang muda yang progresif untuk mengisi pos-pos yang strategi di SKPD.

Ia mencontohkan Dinas Pemuda dan Olahraga yang seharusnya mengurusi bidang kepemudaan. Dinas Pendidikan yang bertanggung jawab untuk memperbaiki kualitas sumber daya manusia (SDM). Dinas Pertanian dan Petenakan, Dinas PU yang bertanggung jawab terhadap infrastruktur,
Dinas perdagangan menumbuh kembangkan sistem dan usaha agribsnis dan agroindustri komoditi unggulan, mengembangkan usaha ekonomi produktif masyarakat non petani, meningkatkan kemandirian dan keberdayaan masyarakat dalam pembangunan daerah dan pengelolaan sumberdaya alam yang ramah lingkungan, meningkatkan tata kelola pemerintahan yang bersih, berwibawa dan pelayanan prima, memantapkan pembangunan masyarakat yang religius menuju MURA Darussalam, memastikan kondisi Kabupaten MURA yang lebih aman dan nyaman untuk berinvestasi, menarik dan berkesan untuk dikunjungi.

Dinas perkebunan yakni perkebunan karet, namun harga karet yang merosot beberapa tahun terakhir ini sangat berpengaruh pada ekonomi rakyat.

 “Harga karet menurun, sehingga berdampak sangat besar bagi rakyat Musi Rawas,” katanya.

Sehingga semua SKPD yang langsung bersentuhan dengan kehidupan masyarakat harus mampu berinovasi dan kreatif dalam rangka untuk mengsinkronkan segala program kerjanya dengan Visi-Misi Bupati dalam mendukung untuk kemajuan kedepan lebih baik lagi yang tentunya kita tetap bersama dengan harapan rakyat semoga ini semua terwujud. (ed)