Wartawan Bertugas Di Muba Ditikam Saat Jalani Tugas
Selasa, 01 September 2020 | Dilihat: 743 Kali
Muba, Skandal
Kekerasan terhadap wartawan kembali terjadi, disaat menjalankan tugas, dan seorang wartawan dari media on line yang bertugas di kabupaten Muba, Sumsel mengalaman penikaman pada punggung belakang dekat bahu sebelah kiri dengan pisau, dan pisaunya patah di dalam diperkirakan mengenai jantung.
Kejadian pada Senin ( 31/08/20), kondisinya kritis di UGD RSUD Sekayu sekarang mendapatkan perawatan medis di RSUD Sekayu
Awak media on line tersebut melakukan infertigasi terdiri dari 4 orang, IW, FI, AG, dan AN,sesuai dengan adanya laporan masyarakat tentang pembangunan sekolahan di desa Epil dusun 5 ( SD Neg muara padang) kecamatan Lais Kabupaten Muba. AG ditikam hingga pisau patah di dalam tubuh.
Menurut FI salah satu awak media on line saat di temui mengatakan kami berempat melakukan investigasi adanya laporan dari masyarakat ke pada para awak media, tentangan pembangunan sekolahan yang menggunakan dana DAK, lalu kami berempat meninjau ke lokasi yang di maksud.
Seteibahnya kami berempat tiba di lokasi, kami di hadang oleh oknum pemborong yang di duga masih saudara kepala sekolah .dan kami di pisah-pisahkan oleh oknum tukang jadi kami berempat terpisah diperkirahkan berjarak 15 Meter.
Kemudian datang beberapa orang di perkirakan lebih dari 5 orang , lalu melakukan pengeroyokan terhadap kami, dan saya dengan teman satunya di selamatkan oleh warga setempat dan sala- satu teman kami sudah kena tikam oleh sekelompok orang tadi yang di duga masih saudarahnya kepala sekolah," Jelas FI.
Dengan kejadian ini kami melapor ke polres Muba minta di usut kejadian penikaman dan menghalangi tugas wartawan dalam.menggali informasi," ungkapnya. (***)