Skandal, Muba
Tarian massal Mantang Parah (menyadap karet) asal Kabupaten Musi Banyuasin memecahkan rekor dunia pada acara Musi Banyuasin Milenial Road Safety Festival yang diselenggarakan oleh Polres Muba, di Lapangan Gelanggang Remaja, Sabtu (16/19).
Tarian ini diikuti oleh 1500 penari milenial, dimeriahkan oleh artis papan atas yaitu Rara Lida, Mita, DJ Nay dan disaksikan oleh ribuan masyarakat Muba.
Atas suksesnya acara tersebut, Polres Muba mendapatkan Rekor Muri dalam tarian massal mantang melibatkan 1500 penari. Tidak hanya itu, Polres juga memberikan hadiah berupa hadiah utama dua sepeda motor, sepeda dan ratusan hadiah menarik lainnya untuk masyarakat Muba.
Acara yang sangat luar biasa ini dibuka langsung oleh Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Drs Zulkarnain Adinegara didampingi Kapolres AKBP Andes Purwanti, Dandim 0401/Muba Letkol Armed M.Syaipuddin S.Sos dan Bupati Muba H. Dodi Reza Alex beserta unsur FKPD Muba.
Dalam sambutannya, Kapolres AKBP Andes Purwanti mengajak kaum milenial untuk mematuhi aturan berlalu lintas. Apalagi korban kecelakaan lalulintas didominasi oleh generasi milenial, sehingga Polres Muba berinisiatif menggelar kegiatan tersebut sebagai ajang sosialisasi untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas.Generasi milenial yang menghadiri acara itu sebanyak 20.000 ribu di lapangan Gelanggang Remaja.
"Sejumlah kasus kecelakaan yang terjadi itu korbannya meninggal mineal. Jadi ke depannya harus diminimalisir. Saya sangat berterima kasih sekali akan antusias masyarakat yang hadir dalam acara Musi Banyuasin milenial road safety festival," terangnya.

Sementara, Bupati Muba H. Dodi Reza Alex dalam sambutannya mengimbau masyarakat mematuhi peraturan lalulintas dengan cara mengunakan helm, patuhi rambu-rambu lalulintas, jangan main handphone ketika sedang berkendaraan.
"Saya ingin sampaikan kepada warga, bahwa acara ini diadakan oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia beserta Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, untuk memberikan pemahaman kepada kita semua. Usia 35 sangat rentan terjadi kecelakaan. Oleh karena itu, sangat peduli dengan hal tersebut mulai dari bapak Presiden sampai ke bawah. Semua berharap tidak ada lagi kecelakaan yang menimpa generasi milenial kita," tuturnya ( luk )