Wabup Malra, Perlu Antisipasi "Orang Masuk" ke Malra

Malra, Skandal

Wakil Bupati Maluku Tenggara (Malra), Ir Petrus Beruatwarin M.Si menilai perlu antisipasi "orang masuk" ke Malra, bak dari daerah zona merah maupun kuning.

Ia menggulirkan beberapa langkah. Bahkan bukan hanya menyiapkan hotel atau penginapan sebagai karantina.

"Itu langkah yang baik. Tapi paling penting Pemda bersama DPRD dapat memfasilitasi tempat tinggal atau penginapan yang nyaman dan layak bagi medis, baik ODP maupun PDP," tutur  Petrus, menyebut mereka yang datang ke Malra tak peduli bari dari daerah Zona Merah maupun Kuning.

Kedua, mereka juga wajib diperiksa suhu di tempat umum dan keramaian ( Bandara, Pelabuhan Motor Watdek, Supermarket Gota, Gedung Kantor Bupati dan Gedung DPRD, dll ) harus ditempatkan petugas, disiapkan cairan antiseptik di area masuk dan ke luar, termasuk toilet.

Ketiga, menyiapkan Alat Pelindung Diri ( APD ) bagi tenaga medis yang menangani pasien Virus Corona termasuk Tim Gugus Tugas.

Keempat, menyiapkan obat-obatan pada RSUD Karel Sadsuitubun Langgur dan RS Hati Kudus Langgur.

Kelima,  dibutuhkan disiplin dan kesadaran  semua mematuhi ketetapan pemerintah, agar tetap diam dirumah ( stay at home ).

"Itu demi kebaikan kalian, keluarga kalian, kerabat kalian, 
daerah ini dan NKRI," tutur Petrus.

Menurut dia, 
memerangi pandemi Covid-19 yang penyebarannya semakin masif di Indonesia, mencapai lebih dari 1000 orang positif terkena Virus Corona.

 Keberpihakan kepada rakyat harus jelas dan tidak cukup hanya dengan sosialisasi, himbauan, seruan, dan ritual adat, tetapi keberpihakan yang jelas adalah melalui alokasi APBD yaitu penggunaan pos dana tak terduga.

"Karena beban pemerintah pusat jauh lebih besar dan berat, tentu lebih prioritas pada zona merah dan zona kuning maka perlu ada sinergitas antara daerah dan pusat," jelasnya.

Selain tindak lanjut kordinasi yang telah dilakukan antara Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara dan Pemerintah Kota Tual, maka bersatu melawan penyebaran Virus Corona.

"Nah syarat persatuan adalah kepercayaan, dan kepercayaan tumbuhnya dari kejujuran. Kita terus berdoa agar atas izin Allah wabah ini akan berakhir dan semua pasien Covid-19 yang lagi dalam penanganan tenaga medis disembuhkan dan pulih kembali seperti sediakala," tutur Wakil Bupati.