Proyek Tembok Penyangga Tanah (TPT) Di Tenggarang Bondowoso Amburadul,Diduga Pengerjaannya Asal - Asalan
Rabu, 09 September 2020 | Dilihat: 627 Kali
Bondowoso, Skandal
Kegiatan peningkatan sarana dan prasarana Tembok penyangga Tanah (TPT) dengan sumber dana dari Dana Kelurahan (DAU tambahan) Tahun Anggaran 2020, sebesar Rp 104.900.000, volume 60 M3, waktu pelaksanan dimulai tanggal 4 Agustus sampai dengan 1 November 2020, Pelaksana Pokmas Amanah, dinilai amburadul.asal-asalan dalam proses pengerjaannya di Jalan prikanan darat Rt 24 / Rw 08 Timur Sungai, Kelurahan Tenggarang, Kecamatan Tenggarang Rabu (9/9/2020).
Pengerjaan proyek tersebut dan pembentukan Ketua Pokmas Amanah diduga Strukturalnya abu-abu dikarenakan bangunan amburadul mengenai kedalaman pondasi yang dikerjakan.
Di lokasi pengerjaan proyek tersebut tidak ada alat untuk menakar campuran dan kontruksi bangunan, dan ternyata kepala tukang tidak pegang gambar pengerjaannya.
Kecaman terhadap pengerjaan proyek TPT yang diduga amburadul dan asal-asalan oleh putra pribumi berdomisili di nganjuk yang bernama
Murtada saat datang ke tanah kelahirannya Rt 24 / Rw 08, Kelurahan Tenggarang, Kecamatan Tenggarang.
Murtada mengatakan, "Seharusnya itu pasangan batu dari bawah ke atas, itu cuma dikasih batu sama semen pasir pasangan dan tidak ada kawat cor, yang jelas itu bangunan TPT tidak sesuai prosedur pemerintah dan TPT itu bangunannya asal-asalan amburadul, yang saya ketahui tidak ada galian pondasi pasangan batu langsung rata tanah -+2 meter tidak ada besi dari bawah ketas pasangan batu semua spesifikasi tehnis atau sepektek tidak sesuai standart campuran tidak menggunakan takaran cuma dikira-kira dan tidak pakai mulen." ucapnya dengan kesal.
Lebih lanjut Murtada berharap, " Harapan saya minta Kegiatan ini harus transparansi dalam mengelola ( DAU), kedepannya lebih baik dan kalau ada pembangunan untuk desa harus sesuai prosedur. " pungkasnya.
setelah diklarifikasi oleh awak media, kepala tukangnya yang bernama Yonu mengatakan, " Campurannya sudah benar cuma dikira-kira." ucapnya
Lebih lanjut Yonu mengatakan, " Gambar pengerjaan pembangunan TPT tersebut dibawa Lurah." ujarnya.[MS]