PDP di Lubuklinhgau Meninggal Dunia
Sabtu, 09 Mei 2020 | Dilihat: 666 Kali
Lubuklinggau,Skandal
Warga Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan,yang ditetapkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19 meninggal dunia dan sudah dimakamkan di pemakaman umum Kelurahan Taba Lestari Kecamatan Lubuklinggau Timur I Kota Lubuklinggau Provinsi Sumatera Selatan, Sabtu (09/05/2020).
Seperti halnya dijelaskan Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe, seorang PDP tersebut memang telah memiliki gejala-gejala Corona.
Wali Kota Lubuklinggau yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Lubuklinggau, mengatakan almarhum adalah tenaga kesehatan atau perawat di RS Siti Aisyah Lubuklinggau. Namun dua minggu terakhir diperbantukan di Klinik sebuah perusahaan di Musi Rawas.
“Dua minggu di sana, kemudian juga ada beberapa hari di Empat Lawang. Tiga hari terakhir di Lubuklinggau. Dua hari sakit di RS Siti Aisyah lalu meninggal dunia,” jelasnya.
Karena ada gejala sesak napas dan demam tinggi, maka pemakaman dilakukan sesuai protokol Covid-19.
“Sudah rapid tes, hasilnya positif. Sedangkan swab hasilnya sedang dikirimkan mungkin hari Senin hasilnya baru diketahui. Jadi belum bisa dikatakan Corona. Tapi mau positif atau negatif, pemakaman tetap sesuai protokoler kesehatan, dan juga tetap dinyatakan PDP,” tegasnya.
Menurut Wali Kota terlepas positif ataupun negatif, seluruh pegawai RS Siti Aisyah yang ada kontak dengan PDP ini akan ditracking, dimulai dari ruang isolasi, perawat, cleaning service, petugas keamanan hingga penjaga parkir. Totalnya mencapai 600 orang lebih.
“Kemudian seluruh pegawai RS Siti Aisyah akan dilakukan rapid tes dan swab,” terangnya Walikota ketika membagikan sembako kepada ratusan para penggiat berita di halaman Auditorium ex Pemkab Mura (ed).