tabloidskandal.com - Banjarmasin || Padlan, siswa kelas 8 dari salah satu SMP Negeri Banjarmasin, tampak terlihat kaget sekaligus bahagia, saat guru nya menanyakan ukuran Sepatu dan berencana membelikan yang baru.
Pasalnya, salah satu pengajar disana dengan diam-diam memfotokan kondisi Sepatu siswanya tersebut yang sangat lusuh dan berlubang.
Sepatu yang tak layak pakai ini, ternyata tidak cuman Padlan, beberapa siswa di sekolah tersebut, bahkan ada yang lebih parah kondisinya.
Menurut keterangan Kepala Sekolah ibu Hj. Khairiah, M.Pd, hampir 70% dari siswanya dari keluarga tidak mampu, bahkan beliau menambahkan beberapa dari mereka ada yang bekerja sepulang sekolah.
“Persoalan tidak hanya pada Sepatu, seragam siswa pun ada yang sangat lusuh, bahkan seperti tidak pernah diganti,” ungkap ibu Khairiah
Ibu Sri Jennah, orang tua Raffa, dari siswa penerima Sepatu, tampak senang dan terharu saat meliat anak nya mengganti Sepatu lusuh nya dengan yang baru. “belum ada uang untuk beli sepatu sehari-hari hanya cukup untuk kebutuhan makan” ujar bu Sri.
Alhamdulillah, di Jumat Pagi, 14 Juni 2024 penyaluran pertama sebanyak 6 pasang Sepatu, diserahkan langsung ke siswa didampingi Kepsek, guru, serta orang tua siswa.
Ibu Hj. Khairiah selaku Kepsek SMPN 14 Banjarmasin, didampingi beberapa guru sekaligus orang tua siswa, menyampaikan rasa terima kasih yang setulusnya serta doa yang terbaik untuk donatur Rumah Zakat atas kepedulian berbagi kepada siswa-siswi di SMPN 14 Banjarmasin. Semoga mereka yang dibantu, akan semakin bersemangat untuk menyambut tahun ajaran baru berikutnya.
Jun/Irwan.
