Musirawas Skandal
Bupati Kabupaten Musirawas Utara (Muratara) H.M .Syarif Hidayat melantik Alwi Roham menjadi Sekda Definif (Sektretaris Daerah) di ruang rapat Bupati Lantai II, 28/6.
Pelantikan tersebut dihadiri mantan Pj Sekda , H.Zainal Arifin Daud, Ketua DPRD Muratara, Efriyansyah Suharto, Asinten ll Sudartoni, Asisten lll Kemenag Muratara dan unsur elemen masyarakat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah(FKPD), tamu undangan lainnya.
Pada acara pelantikan Bupati mengucapkan selamat kepada Alwi Roham S.Sos yang sudah dilantik sebagai Sekda baru, juga ucapan terimakasih kepada Pj Sekda lama yang telah membantu selama 6 bulan di pemerintahan Daerah Kabupaten Muratara.
Syarif berharap kepada Sekda yang baru dilantik dalam mengemban tugas dengan baik. "Jabatan merupakan amanah," ungkap Syarif mengingatkan sekaligus mengingatkab seluruh Pimpinan Daerah (OPD) Muratara kiranya dapat bekerja sama dan bersinergi dengan Sekda baru.
Bupati mengingatkan, pejabat - khususnya OPD dan Sekda yang ada di lingkungan Pemkab Muratara, merupakan satu tim kerja.
"Karena jabatan untuk melaksanakan tugas, maka harus memaksimalkan pelayanan masyarakat dengan baik," tandas Bupati.
Alwi Roham, yang dulunya Kepala Dinas Lingkungan Hidup, mengaku tidak pernah bermimpi jadi Sekda yang saat ini diamanahkan pada dirinya.
"Saya mendapatkan jabatan khusus sebagai pembantu Kepala Daerah. Saya akan menjadi wadah koordinasi Sekretariat Pemda, OPD , Legislatif,dan masyarakat," ungkap Alwi yang berjanji akan bekerja keras.
Alwi sangat mengharapkan kepada seluruh OPD dapat membantunya dalam mengemban tugas serta bersinergi dalam berkerja, karena keberhasilan dalam berkerja dirasakan Bupati sendiri," terangnya.
Di lain pihak, Bupati H M Syarif Hidayat juga melakukan pelantikan Kepala Dinas Kesehatan, Merlinda Sari (sebelumnya Kabag keuangan Muratara), Staf Ahli Bupati Bidang Hukum Efendi Aziz (sebelumnya Kabag Hukum) dan R.Irawan Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu.
Sedang jabatan Sekretaris Bapeda Muratara,dan juga pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil dari program pegawai tidak tetap (PTT) Kementerian Kesehatan sebanyak dua orang yakni : Rini Indah Sari dan Irma Rajagukguk yang pengangkatannya langsung oleh Bupati .(ed).