Ambon, Skandal
KEPALA Kepolisian Daerah (Kapolda) Maluku Inspektur Jenderal Polisi Drs. Royke Lumowa, M.M, melakukan pengecekan pengamanan logistik Pemilu tahun 2019, Jumat (19/4/2019). Dua kantor Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) disambangi. Adalah PPK Sirimau dan Teluk Ambon, Kota Ambon.
Pemantauan sekaligus mengontrol personel Pengamanan dilakukan untuk memastikan keamanan kotak suara, hasil Pemilu serentak yang berlangsung di dua Kecamatan tersebut, Rabu, 17 April lalu.
Kedatangan orang nomor 1 Polri di Provinsi Maluku ini tidak sendiri. Ia didampingi Wakil Kapolda Maluku Brigadir Jenderal Polisi Teguh Sarwono dan sejumlah Pejabat Utama, diantaranya Karo Ops, Dansat Brimob dan Kabid TI Polda Maluku.
Rombongan Kapolda pertama kali PPK Sirimau. Selanjutnya bergerak menuju PPK Teluk Ambon. Dalam pengecekannya, tampak kotak suara terbungkus dengan pelastik bening berwarna putih.
Kurang lebih ratusan kotak suara di susun didalam kantor PPK, yang dikawal ketat aparat keamanan bersenjata lengkap.
"Hari ini kami memantau proses pengamanan kotak suara di PPK Sirimau dan Teluk Ambon. Tujuannya untuk memastikan keamanan kotak suara," kata Royke.
Dalam pemantauan logistik Pemilu tersebut, Jenderal Bintang Dua ini mengaku proses pengamannya berjalan lancar, sesuai prosedur.
"Pengamannya berjalan baik. Personel bersiaga 24 jam," ujarnya.
Mantan Kakor Lantas Polri ini kembali mengingatkan masyarakat di Provinsi Maluku untuk tetap tenang hingga adanya keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Jangan terpancing dengan isu isu provokatif dari orang tak bertanggungjawab yang ingin mengadu domba kita. Orang Maluku harus tetap tenang. Pela gandong harus dijunjung tinggi, sebagai simbol hidup orang basudara," pintanya. (Is)
