Saumlaki - tabloidSkandal.com
Sebagai Kepala Daerah dianggap sebagai panduan atau panutan sehingga setiap geraknya akan jadi conroh bagi warganya. Sungguh sangat memalukan bila kepala daerah diduda melakukan asusila dan bahkan perbuatan amoral, seperti yang disangkakan kepada Camat Fordata, Edy Serang yang meminta foto bugil Ms.V dari selingkuhannya sebagai kado ulang tahun mendapat tanggapan keras dari ketua Perkumpulan Wartawan Online Independen Nusantara (PWOIN) cabang Saumlaki, Rolland Futwembun.
"Sauadara Edy Serang harus segera di nonaktifkan dari jabatannya sebagai Camat Fordata. Bagaimana bisa pimpinan kecamatan moralnya BEJAT seperti itu ?" tandasnya.
Lanjut dia "Bupati Kepulauan Tanimbar, Bapak Petrus Fatlolon SH MH segera menonaktifkan Edy Serang dari Jabatannya sekaligus memerintahkan Kasat Satpol PP dan Inspektorat daerah untuk segera manggil pelaku sekaligus melakukan penyidikan dan pensus kepada yang bersangkutan sehingga tidak terindikasi Bupati melindungi bawahannya yang Amoral.” tegasnya
"Pimpinan kecamatan yang moral bejat seperti tidak layak dan tidak pantas untuk di pertahankan, masih banyak PNS di kabupaten Kepulauan Tanimbar ini yang memilki kemampuan dan bermoral baik lebih dari Edy Serang, oleh sebab itu saudara Edy Serang harus segera di nonaktifkan dan di prodes sesuai amanat PP no 53 tahun 2010.” lanjutnya
Di tambahkan, "Saya akan tetap mengawal persoalan Bejat ini dan akan selalu berkoordinasi dengan saudara Dace Hukom, suami dari selingkuhannya Camat Fordata, Edy Serang sampai persoalan bejat ini tuntas." tegasnya,
(Tan 1)