Tutup Menu

Masyarakat Terentang Menolak Kenaikan Tarif Penyeberangan Sukalanting -TJ. Harapan.

Senin, 26 Juli 2021 | Dilihat: 457 Kali
    
KUBU RAYA, tabloidskandal.com
Masyarakat Wilayah Terentang dan sekitarnya, Pengguna Jasa Angkutan Penyeberangan menolak dengan kenaikan Tarif Penyeberangan Lintasan Sukalanting - Tanjung Harapan. Minggu, 25/07/21. Dengan besaran Penumpang Rp 6000 (enam ribu rupiah) Perorang dan Sepeda Motor Roda 2 (dua) Rp 6000. Per kendaraan.
 
“Dengan ini kami masyarakat Terentang yang setiap hari nya pengguna jasa Penyeberangan Menolak atas Kenaikan Tarif Tersebut, karena sangat memberatkan kami., Dengan Jumlah Sebesar Rp, 12.000. (dua belas ribu rupiah).” Menurut Salah satu sumber masyarakat terentang,
 
“jangan hanya dua desa kalau perlu dari semua kepala desa di wilayah kecamatan Terentang, dan Perwakilan Tokoh masyarakat/Pengguna Jasa Angkutan Penyeberangan, dulu tak ada Armada Penyeberangan Pihak dari Jasa Raharja Tidak ada sama sekali menyediakan Armada  Kendaraan Penyeberangan untuk masyarakat. Begitu masyarakat Desa berbuat dengan menyediakan angkutan, Lalu seenaknya main nentukan Tarif. Dihitung juga Perorang dan Perkendaraan.” Lanjut sumber masyarakat terentang yang tidak mau namanya disebutkan.
 
“Coba kita bandingkan dengan Penyeberangan Kapal Feri di siantan, Sepeda motor + Orang hanya 5000, (lima Ribu Rupiah), Armada kapal Feri disediakan oleh BUMN, Sedangkan Penyeberangan Sukalanting Tanjung Duku Milik Kapal motor Peribadi/Perorangan. Kasihan dengan masyarakat yang selalu terbebani. Apalagi Ekonomi masyarakat saat ini, semakin memburuk, Dengan Pandemi yang tak kunjung Sirna. Dengan kenaikan tarif Angkutan ini, kami Warga masyarakat terentang merasa Keberatan dan Menolak, kenaikan Tarif ini. Kami Minta Kepada Bapak Bupati kubu Raya, dan Dinas yang terkait, agar dapat ditinjau kembali kenaikan Harga ini.” Pungkasnya.
(Tim - RH)

Dapatkan Info Teraktual dengan mengikuti Sosial Media TabloidSkandal.com