Jakarta, Skandal
Riesqi Rahmadiansyah, Ketua Bidang Advokasi Perkumpulan Wartawan Online Independen Nusantara (PWOIN) akan muncul dalam acara Hotroom, sebuah talk show yang dipandu oleh pengacara kondang Hotman Paris Hutapea, Metro TV pukul 20.05 WIB.
"Tema yang dibahas soal kasus Frist Travel," ujar Riesqi saat dihubungi lewat Whatsuppnya.
Riesqi, begitu sapaan akrabnya, sampai saat ini mengawal kasus Frist Travel, menjadi kuasa hukum para nasabah yang gagal berangkat umroh. Dia melakukan gugatan perdata terkait aset perusahaan investasi bodong yang berkedok network marketing tersebut.
"Ya, kalau disita negara, lantas gimana dong First Travel membayar ganti ruginya," jelas Riesqi, alumnus Fakultas Hukum Jayabaya, Jakarta.
Dia merasa prihatin terhadap culasnya pengelola First Travel, menipu ratusan hingga ribuan jemaah untuk menunaikan ibadah haji kecil tersebut. Di antara mereka, ada yang tahunan menabung, menggadaikan SK pensiun, meminjam uang ke bank agar berangkat ke Mekkah.
Tapi impian itu kandas, lantaran manajemen First Travel amburadul, tidak sinkronnya keanggotaan dengan kewajiban membayar bonus. Terlebih perusahaan banyak melakukan investasi dan hura-hura.
"Jadi buat saya, bukan hanya sekadar dihukum pengelolanya, juga wajib membayar uang yang disetorkan jamaah," tuturnya. Ia yakin, aset yang disita itu, uangnya anggota yang harusnya dikembalikan ke anggota.
Riesqi juga siap melayani obrolan maupun pertanyaan dari host Hotman, senior sekaligus dikenal kritis.
"Kita berdiskusi dan menimba ilmu pada bang Hotman," tutur Riesqi, pengacara muda yang dikenal keras memperjuangkan wong cilik dari arogansi birokrat maupun aparat hukum. (Ian)
