Pati – tabloidskandal.com
Bupati Pati Haryanto mendapat kesempatan untuk disuntik vaksin Covid-19 di Bumi Mina Tani, Senin (25/1/2021). Saat jarum suntik ditusukkan ke lengan bagian kiri, dia bersuara kalau tidak terasa sama sekali.
“Kok tidak terasa, ya. Malah dokternya yang keringetan.” ungkap Haryanto spontan.
Sebelum disuntik, Haryanto terlebih dahulu melakukan pendaftaran di meja yang sudah disiapkan. Selanjutnya, adalah meja screening. Di meja kedua tersebut, dia diberikan 16 pertanyaan oleh petugas kesehatan.
Ke-16 pertanyaan itu untuk memastikan apakah yang bersangkutan mempunyai riwayat penyakit yang bertentangan dengan vaksin, apakah tidak. Namun dari hasil pertanyaan tersebut, Haryanto tidak mampunyai riwayat penyakit yang bertentangan.
Kemudian, orang nomor satu di Pati itu menuju ke meja tiga untuk menerima vaksinasi buatan China tersebut. Usai divaksin, kemudian dia menuju meja keempat, yakni edukasi dari petugas kesehatan.
“Terasa saat disuntik tapi nggak sakit. Mungkin karena kekebalan tubuh juga,” terangnya.
Dia menambahkan, usai vaksin oleh Forum Kominukasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), selanjutnya akan dilakukan vaksinasi kepada 6,313 tenaga kesehatan. Disusul selanjurnya adalah dari pelayan publik, masyarakat umum dan pelaku ekonomi, lansia dan terakhir masyarakat rentan.
“Tapi untuk tahap awal ini adalah nakes dulu. Karena vaksin yang kami terima baru 13.720 vial.” imbuhnya.
Dirinya berharap, setelah nanti masyarakat dilakukan vaksinasi, jangan sampai menyepelekan protokol kesehatan. Karena virus corona masih menyebar dan butuh peranan semua pihak untuk memutus mata rantai penyebarannya.
(did)
