Para Warga Pertanyakan Ijasah Paket SD Oknum Perangkat Desa

Jepara, Skandal

Sejumlah warga  mendatangi kantor Kepala Desa Jlegong, Kecamatan Keling, Kabupaten  Jepara,(07/09/2018). Mereka meminta pihak desa menunjukkan  keabsahan ijasah DH yang beberapa waktu lalu diangkat menjadi perangkat Desa.

Isu yang beredar di Desa Jlegong  menyebutkan DH dalam mengikuti ujian perangkat desa mengunakan ijasah paket C. Tapi yang menjadi gejolak beberapa warga meminta agar yang bersangkutan menunjukkan  tentang ijasah SD (paket A),  lantaran memperoleh paket B dan C, yang di ragukan selama ini.

Solbianto dan sejumlah warga mendatangi kantor Kepala Desa untuk bertemu Kepala Desa,  tapi tidak ada di tempat. Mereka hanya menemui perangkat desa,  Polsek dan Koramil Keling untuk koordinasi terhadap tuntutan agar pihak desa menunjukkan berkas yang digunakan  DH saat mengikuti pengisian perangkat desa beberapa waktu yang lalu.

Solbianto, warga Desa Jlegong saat di konfirmasi awak media menjelaskan  DH tidak pernah lulus SD, tapi kenapa bisa memperoleh paket B dan C. "Kalau memang pihak desa tidak mau menunjukkan  apa yang menjadi kehendak warga, maka akan menggelar aksi demo demi keterbukaan dan ketransparan publik. Sebab warga masyarakat berhak mengetahui apa yang menjadi polemik di desa Jlegong selama ini," tuturnya.

Dia menyebut dalam pengisian perangkat desa kemaren,  ada dugaan kecurangan karena setelah  acara pengisian perangkat desa, pihak panitia membakar bang soal di depan balai desa dengan  alasan tidak ditiru desa yang lain.

Perangkat Desa Sulistiyono yang menerima beberapa  warga menjelaskan, apa yang menjadi kehendak warga masyarakat Desa Jlegong akan di sampaikan sama Kepala Desa, karena hari ini ada acara di Jepara, dan akan memberikan informasi secepatnya kepada pemerintah Desa ,terkait tuntutan para warga.(Hadi/@jie456449)