Kapolres Sebut Ada 2 Desa Yang Rawan Dalam Pilkades Serentak
Sabtu, 07 Desember 2019 | Dilihat: 490 Kali
Pati Skandal
Kapolres Pati AKBP Bambang YS mengatakan ada 2 titik desa yang dianggap rawan, dari 122 desa yang akan melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak pada 21 Desember 2019 mendatang di wilayah Kabupaten Pati Jawa Tengah.
"Sesuai pemetaan dari 122 desa yang menyelenggarakan Pilkades, ada 2 desa yang dianggap rawan," ungkap Bambang kepada sejumlah wartawan di halaman Kantor Bupati Pati Kamis (5/12/2019).
Indikasi desa yang dianggap rawan, dilihat dari sejarah sebelumnya dari para calon Kades, potensi politik uang, dan pihak-pihak lain yang berupaya untuk melakukan taruhan Pilkades atau dalam judi Pilkades, yang bisa mempengaruhi potensi kerawanan.
"Saya menghimbau kepada masyarakat Pati agar bisa bersama-sama untuk menjaga kebersamaan dan kenyamanan dalam agenda pemilihan pemimpin yang ada di desa," tandasnya.
Saat ini, lanjutnya, untuk rencana pengamanan sudah dibuat, dan pihak keamanan dari kepolisian akan menjamin dan meyakinkan kepada masyarakat bahwa pelaksanaan pesta demokrasi Pilkades di Kabupaten Pati bisa aman.
"Rencana pengamanan sudah dibuat, dan kita berupaya dari petugas keamanan harus menjamin dan menyakinkan pesta demokrasi bisa aman," tambahnya.
Dijelaskannya, ada sekitar 1.359 personil gabungan dari Polres Pati, Polres Kabupaten lain, Brimob, dan Polda Jateng yang akan dilibatkan untuk melakukan pengamanan termasuk dari TNI. Para personil masing-masing akan ditempatkan di TPS sebanyak 5 orang, dan untuk desa yang rawan akan ditempatkan 8 personil.
"Untuk personel yang ditempatkan akan ditambah dengan anggota yang akan melakukan patroli dan akan mulai pada 20-21 Desember 2019," jelasnya. (Kun)