Bupati Simalungun Tanggung Biaya Kelahiran Bayi Tanpa Anus
Minggu, 21 Juni 2020 | Dilihat: 412 Kali
Simalungun,Skandal
Bupati Simalungun, Dr. JR. Saragih, SH, MM merasa tergugah hatinya mendengar bayi perempuan yang lahir tanpa anus, sehingga langsung merujuk ke Rumah Sakit Adam Malik Medan, (Atresia Ani) di Huta Anggrek, Nagori Siantar Estate, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Sumatra Utara Minggu (21/6/2020).
Bayi perempuan yang lahir pada 2 Juni 2020 yang lalu merupakan anak pertama dari pasangan Jatar Simanjuntak dan Uci Mayang Sari. Ayah bayi tersebut mengatakan bahwa putrinya tidak memiliki anus sejak lahir. Hal ini diketahui oleh mereka pada saat bayi tersebut akan buang air besar, anak tersebut selalu menangis. Akhirnya mereka mencari tahu dan didapati bahwa anak mereka tidak memiliki anus, dan buang kotoran melalui saluran kencingnya.
"Setiap akan buang air besar, selalu menangis dan wajahnya memerah menahan sakit, sangat kasihan sekali melihatnya," katanya kepada wartawan Skandal.Com.
Ditambahkannya, bahwa mereka telah konsultasi dengan dokter anak dan menurut dokter anak tersebut harus dioperasi. "Kata dokter harus operasi, biayanya sekitar Rp 50 juta. Kami tak punya uang sebesar itu Pak,sementara saya hanya buruh bongkar muat,"ucapnya.
Bupati Simalungun usai melihat kondisi bayi ini mengatakan akan merujuk perobatan bayi tersebut Rumah Sakit Adam Malik di Medan, sebab Rumah Sakit di Simalungun belum memiliki alat bedah anak. Bupati mengatakan biaya perobatan anak tersebut, seluruhnya akan ditanggung oleh Pemkab Simalungun.
"Tadi saya sudah rapat dengan Kepala Dinas Kesehatan dan para dokter spesialis, dan hasilnya, kita akan rujuk anak ini ke RS Adam Malik. Saya juga sudah komunikasi dengan Direktur RS Adam Malik dan jika kondisi anak ini baik secepatnya akan dioperasi," sebut Bupati.
Pada kesempatan tersebut, Bupati juga memberikan bantuan tali asih kepada orangtuanya, bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban mereka selama merawat di Medan. "Biaya pengobatannya akan kami tanggung seluruhnya, jadi bantuan ini untuk memenuhi kebutuhan orangtuanya selama anak ini dirawat di Medan," ucap Bupati.
Jatar Simanjuntak usai mendengar pernyataan Bupati yang akan membantu perobatan putrinya, menyampaikan ucapan terimakasih kepada Bupati Simalungun. Dengan menangis terharu dirinya bersama istrinya menyampaikan terimakasih atas kepedulian Bupati Simalungun kepada anak mereka.
"Terimakasih Pak Bupati, kami tak tau harus mengadu kemana lagi. Semoga Tuhan membalas perbuatan baik bapak kepada keluarga kami," ujarnya.
Selanjutnya, Bupati langsung memberangkatkan secepatnya Bayi tersebut menuju Rumah Sakit Adam Malik Medan didampingi keluarga dan tim dari Dinas Kesehatan.
Reporter. :Monawelta
Kabiro Sumut. :Ansary Nst