Malra – tabloidskandal.com.22/12/2020
Hasil informasi media ini saat di hubungi Manager Ulp Kota Tual Semurl Loyme ST bahwa masih banyak tunggakan listrik di dua daerah ini antara lain.
SMA Negri 2 kei kecil tarif S2-daya-10600 komplex SMA Negri 3 Langgur besar tunggakan Rp 549, 944. SMEA Negri Tual tarif S2 daya-165000 alamat jalan Sukarno Hatta tunggakan Rp. 1.762, 700. Dinas Disdukcapil kab Malra tarif P1 daya 10600 alamat jalan baru watdek dengan tunggakan Rp 4, 766, 731. Kantor Dekranas tarif P1 daya 16500 dengan alamat jalan Sudirman dengan tarif 958, 502. Kantor Dispora kab Malra tarif P1 6600 dengan alamat jln Debut dengan tunggakan Rp 488, 099. Kantor Satpol PP tarif P1 daya 6600 dengan alamat jalan Langgur debut dengan tunggakan 1, 288, 838.
Sedangkan untuk kota Tual antara lain : Kantor satu atap kota Tual tarif P1 daya 10600 dengan alamat jln Blk kantor wali kota dengan tunggakan Rp 3.043, 204 Ruangan wali kota tarif P1 53000 dengan alamat jalan gaja Mada dengan tunggakan Rp 3, 067, 764. Rumah dinas pengadilan tarif R1M daya 900 dengan alamat desa mangon Tual dengan tunggakan Rp 53, 672. Kantor pengadilan Tual tarif P1 41500 dengan daya 41500 dengan alamat jln Karel sadsuitubun dengan tunggakan Rp 9.902.640. kantor Meteorologi dengan tarif P1 daya 2200 dengan alamat komplex pelabuhan udara.dengan nilai Rp 492, 428.
Maka dengan demikian sesuai dengan nama dinas badan vertikal bahkan sekolah dan perumahan dinas yang belum selesaikan tunggakan. maka sudah tentu para petugas akan melakukan putusan sekaligus mensegel meteran, karna pada prinsip kami bekerja sesuai dengan aturan.
Untuk itu diminta kepada dinas badan serta sekolah sekolah yang belum dapat melunasi tunggakan listrik, maka di minta kepada bapa ibu agar secepatnya mungkin dapat diselesaikan.
Lanjut Manager Ulp kota Tual S.Loyme ST bahwa siapapun dia yang tidak mau dapat selesaikan tunggakan listrik, maka kami tidak segan segan untuk dapat melakukan pemutusan, karna kami juga bekerja sesuai dengan aturan dan ini bukan kehendak atau keinginan kami, tetapi ini sesuai dengan aturan.
Selain itu juga terkait dengan prmadaman lampu slama ini bukan suatu kesengajaan kami dari petugas PLN Tual, tetapi faktanya di lapangan sering terjadi di lapangan seperti ular, kelalawar bahkan juga pohon pohon yang slalu rubuh membuat kabel kabel koslet dll mengakibatkan lampu harus di padamkan.
Itupun lewat jalur, jadi pemadaman ini bukan sesuatu kesengajaan tetapi fakta yang terjadi di lapangan baik di wilayah kota Tual maupun kab Malra, jadi di harapkan agar jangan sala menilai kami.
Adapun sedemikian lanjut Loyme bahwa walaupun dalam kondisi pemadaman, tetapi sy dan seluruh staf slalu stand baik di lapangan dan tetap siap bekerja tanpa pandang bulu dan kami selalu terpantau oleh pimpinan cabang PLN PT Persero Tual Alex Manuhuwa.
