Pontianak, Skandal
Kepolisian Daerah Kalimantan Barat melaksanakan apel gelar pasukan operasi “Ketupat Kapuas 2019” dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1440 H 2019.
Pelaksanaan apel dilaksakan di Alun – Alun Kapuas Pontianak pukul 16.00. Kapolda Kalbar dan Pangdam XII/Tpr tampak menjadi irup pada apel gelar pasukan ini.
Turut hadir dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Kapuas 2019 Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji dan seluruh Forkopimda serta unsur instansi terkait yang terlibat dalam Operasi Ketupat Kapuas 2019.
Ada yang menarik dalam apel gelar pasukan yang diadakan Polda Kalbar, setelah rangkaian apel gelar pasukan Operasi Ketupat Kapuas 2019 dilaksanakan, para peserta disuguhi dengan beberapa peragaan. Dimulai dari peragaan baris berbaris yang dilakukan oleh anak anak pramuka, aksi anggota Direktorat Lalu Lintas Polda Kalbar saat menggunakan moge dan mobil hingga freestyle ekstrim dari juara Asia Wawan Tembong.
Direktur Lalu Lintas Polda Kalbar Kombes Pol Asep Akbar menyebutkan selain memberikan hiburan kepada masyarakat yang ada di alun alun Kapuas, juga untuk mengkampanyekan pelopor keselamatan berlalu lintas hingga keberagamaan budaya di Indonesia harus dijaga.
“Iya ini memang sengaja kita rangkai, diawali dengan adik adik kecil kita yang mengkampanyekan gerak berlalu lintas, parade kebudayaan untuk mencerminkan bangsa Indonesia” ujar Kombes Pol Asep Akbar
Khusus unjuk gigi keahlian anggota Direktorat Lalu lintas dalam berkendaraa, disimulaisikan jika ada kejadian kejadian yang berbahaya, hingga hiburan freestyle roda 4 dari Syarif Machmud dan roda 2 dari freestyler nasional Wawan Gembong. "Semoga terhibur ya” tutup Direktur Lalu Lintas Polda Kalbar (RH)