Tutup Menu

Takut Diseret KPK, Koruptor Kereta Api Dipecat dari Wika Beton

Rabu, 19 April 2023 | Dilihat: 1365 Kali
Jajaran Direksi Wika
    
Tabloidskandal || Takut diseret Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) soal korupsi di Ditjen Perkeretaapian Kemenbub, BUMN PT Wijaya Karya Beton melakuhan langkah sigap. Dalam rilisnya 18 April 2023, Wijaya Karya telah memecat Harno Trimadi dari jabatan komisaris. Sebagaimana diketahui, selama ini 'raja maling' Harno Trimaji selain menjabat Direktur Prasana Perkeretaapian, merangkap jabatan sebagai komisaris di Wijaya BetonHarno diberhentikan sebagaimana Keputusan Dewan Komisaris Perseroan di Luar Rapat PT Wijaya Karya Beton Tbk Nomor: SK.02/DK-WB/IV/2023.

Meski begitu Wijaya Karya Beton masih saja berkelit, mereka bilang keputusan memecat Harno sudah diputuskan tanggal 13 April lalu. Tapi baru di publis sekarang

Pemberhentian Harno dilakukan sesuai dengan ketentuan Pasal 70 ayat (1) huruf d Permen BUMN No. PER- 3/2023 yang pada inti pokoknya jabatan anggota Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN berakhir apabila tidak lagi memenuhi persyaratan sebagai anggota Dewan Komisaris Dewan Pengawas BUMN berdasarkan ketentuan anggaran dasar dan peraturan perundang-undangan.

Soal dampak pemberhentian Harno sebagai komisaris, Wijaya Karya Beton menyatakan tidak ada dari sisi kondisi keuangan dan kelangsungan usaha.

Namun, dari sisi kegiatan operasional akan ada penunjukan Plt. Anggota Dewan Komisaris yang membawahi Direktorat Operasi dan Supply Chain Management Perseroan dan Plt. Anggota Komite Nominasi, Remunerasi dan GCG Perseroan.

Sementara itu, dari sisi hukum, Wijaya Karya Beton wajib menyelenggarakan RUPS untuk untuk mencabut atau menguatkan keputusan pemberhentian sementara Harno sebagai komisaris paling lambat 90 hari sejak diputuskannya pemberhentian - Pegiat anti korupsi Joseph Hutabarat, menepis kesan seolah Wika Beton sigap melakukan langkah.



Ditemui di Jakarta Rabu (19/4/2023) Joseph bilang, "Akal-akalan, demi mendokrak citra. Kalo memang mereka sudah pecat dihari yang sama saat Harno ditangkap dan dinyatakan tersangka, kenapa baru hari ini diumumkan ?", Tandas Joseph     

Dia juga menbantah claim Wika Beton, yang menyatakan penangkapan Harno tidak berpengaruh dari sisi keuangan dan kelangsungan usaha.         

"Omong kosong, selama ini kan mereka KKN. Seluruh kontraktor yang dapat proyek diharuskan memakai bantalan rel kereta api produk Wika Beton. Juga material beton lainnya. Dan jangan lupa diduga ada fee di transaksi ini", pungkas Joseph. Dia yakin para petinggi Wika Beton juga bakal dibidik KPK, termasuk 'dalang' yakni petinggi di Kemenhub yang saat ini masih sembunyu. (**)
Pelapor : Fauzi/Nasrun
Editor : Taufiq Rachman

Dapatkan Info Teraktual dengan mengikuti Sosial Media TabloidSkandal.com