Simalungun – Tabloidskandal.com.
Proyek Sumur Bor “Siluman” Marak Hadir di SDN Kecamatan Girsip - Parapat PARAPAT Proyek Sumur Bor tanpa plank proyek atau “Siluman" marak dikerjakan oleh pihak rekanan di Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kecamatan Girsang Sipangan Bolon (Girsip), Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Seperti di sekolah SD Negeri 096131 Sipangan Bolon, SD Negeri 091469 Sipangan Bolon dan SD Negeri 091473 Girsang.
Mirisnya, asal-usul sumber dana proyek sumur Bor “Siluman" tersebut tidak diketahui pihak Sekolah. Dan seakan pengerjaan sumur Bor terkesan disembunyikan oleh pengelola anggaran proyek. "Hari Minggu (21/3-2021), Ada yang nelpon saya bermarga Lubis, Katanya ada bantuan untuk membuat sumut Bor, tapi tak dikasih tau dari dinas mana, Ketika saya tanya soal dananya, oknum bermarga Lubis mengatakan bukan urusan pihak sekolah." papar Kepala Sekolah SDN 096131 Sipangan Bolon, Ramudin Damanik kepada wartawan diruang kerjanya, Senin (22/3-2021).
Ramudin menjelaskan, bahwa sebelumnya sekolah yang dipimpinya telah memiliki fasilitas Kamar mandi dan air bersih. Bahkan asal-usul proyek tidak diketahui pihak sekolah. "Sebelumnya sudah ada Kamar mandi dan air bersih di sekolah ini, tapi dibuat lagi sumur Bor, makanya kita heran, asal-usul proyek atau anggarannya juga kita tidak tahu, mereka datang, kita hanya menunjukan titik lokasi yang akan dibuatkan saja sementara plank proyek tak ada, begitu juga surat pemberitahuan bantuan sumur Bor ke Sekolah." Beber Ramudin Manik.
Sementara, Komite SD Negeri 091469 Sipangan Bolon bernisial MS mengatakan bahwa proyek sumur bor terkesan mubajir karena fasilitas air bersih sudah ada sebelumnya. Dan belum mengetahui pasti asal usul proyek yang baru dikerjakan itu.
"Saya juga heran, koq dibuat lagi sumur bor sementara sudah ada kamar mandi dan air bersih di sekolah ini, jadinya terkesan mubajir proyek ini, padahal masih banyak yang layak dibenahi atau dibangun, seperti tembok batas sekolah, yang kudengar pekerjanya cerita, proyek sumur Bor ini dari BPD pengalihan dana Covid 19," Ketus MS dilokasi proyek.
Sementara, ketika coba dikonfirmasi Koordinator Wilayah dinas pendidikan Kecamatan Girsip, Ramsyah Sirait terkait asal-usul proyek sumur bor melalui whatsappnya. Namun korwil tersebut tidak menjawab meski kondisi whatsappnya berstatus online.
Magdalena Silalahi.
