Tutup Menu

Gubsu Lepas Mobil PCR ke Kabupaten Batu Bara

Kamis, 24 September 2020 | Dilihat: 269 Kali
    


Medan,Skandal

Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) melepaskan Mobil PCR ini ke Kabupaten Batu Bara sehingga bisa diharapkan dapat mengatasi masalah virus Corona yang semakin kuat dan meningkat.

“Virus corona ini adalah milik Tuhan, oleh sebab itu kita ditugaskan di dunia ini untuk berusaha melakukan yang terbaik kepada masyarakat yang kita sayangi,” ujarnya pada acara yang dihadiri Bupati Batu Bara Ir. H. Zahir, M.AP dan jajaran.

Gubsu juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Bupati Batu Bara Ir Zahir yang sudah berniat baik dan berkarya terus dan berbuat terus untuk masyarakat yang sama kita cintai ini. Disebutkan, penyediaan mobil PCR itu adalah keputusan Kabupaten/Kota masing-masing dan kualitas kenderaan ini digunakan untuk PCR oleh gugus tugas terkait.

Edy Ramayadi juga menyampaikan, dalam waktu dekat ada tiga alat PCR yang akan datang untuk melakukan penyekatan-penyekatan, contohnya di kota Medan ada 30 Kecamatan di anatarnya 5 Kecamatan ada menyumbang 3.600 yang terpapar Covid-19. “Ini yang akan kita cut dengan mobil PCR,” tandasnya.

Sementara itu Bupati Batu Bara Ir Zahir mengungkapkan, beberapa waktu lalu Gubsu berkunjung ke RSUD Batu Bara saat itu kondisi sangat memprihatinkan. “Atas berkat dukungan Bapak Gubernur Edy Rahmayadi sekarang kita sudah memiliki ruang isolasi tekanan negatif, sehingga nanti di sana saya berharap bisa ditunjuk menjadi salah satu rumah sakit rujukan di Sumatera Utara,” ucapnya.

Bupati berharap, dengan adanya alat (Mobil PCR) ini bisa bergotong royong bersama sama untuk memutus mata rantai Covid-19 di Sumatera Utara khususnya di Kabupaten Batu Bara. “Kerana Batu Bara adalah daerah yang sangat dekat dengan negara Malaysia, sehingga TKI yang ilegal maupun legal banyak yang kita tidak ketahui,” katanya

Bupati mengatakan, dengan adanya mobil PCR ini dapat mengetahui dan lebih cepat penanganan Covid-19. “Selama ini kami alami ada beberapa masyarakat Batu Bara yang belum mengetahui hasil swab, ternyata sudah meninggal duluan,” ujarnya.

Acara itu turut dihadiri jajaran pejabat Batu Bara seperti Sekdakab Sakti Alam Siregar, Kadis Kesehatan Wahid Khusyairi, Kadis Pendidikan Ilyas Sitorus, Kadis Perkim Norma, Kaban BPBD Anwardi, Kadishub Jones serta Kadis Kominfo Andri Rahadian. (A 01 )

Dapatkan Info Teraktual dengan mengikuti Sosial Media TabloidSkandal.com