Jakarta, Skandal
Perusahan Umum Daerah (Perumda) Pasar Jaya akan redup jika tidak bisa mengikuti dan mengantisipasi perkembangan Jaman.
"Makanya diperlukan kerjasama dan sprit para vendor mengikuti langkah dinamis yang sedang dan akan dilakukan direksi Pasar Jaya," tutur Ketua Badan Pengawas (Bawas) Perumda Pasar Jaya, HMBC Rikrik Rizkiyana dalam acara Gathering Dewan Pengawas dan Direksi bersama vendor dan developer di Grand Cempaka Hotel, Jumat
Hadir pada kesempatan tersebut anggota Bawas H Mardani Nasir, Dirut Arief Nasrudin serta Direksi lainnya, para kadiv, manager serta para direktur perusahaan yang selama ini bermitra dengan Pasar Jaya sebagai vendor berbagai bidang, antara lain konstruksi, kebersihan, keamanan, parkir serta developer.
Menurut Rikrik yang berlatar belakang advokad ini, diperlukan kemitraan yang profesional untuk menjadikan pasar tradisional bisa bersaing dengan pasar modern yang ada di mall.
"Tantangan, menuntut kita untuk begerak cepat di 135 pasar yang kita miliki", tandasnya.
Sebagai orang yang dipercaya Gubernur Anies Baswedan untuk membantu Direksi Pasar Jaya, Rikrik sangat mengapresiasi Visi Misi Pasar Bersih dan Sehat yang akan dimulai di Pasar Rumput, Jakarta Selatan, yang secara bertahap akan merambah pasar lainnya.
Ditekankan Rikrik, Pasar Bersih dan Sehat adalah program gubernur yang harus segera diimplementasikan.
"Jadi jika ada yang coba-coba menghambat, saya siap pasang badan," pungkasnya yang disambut tepuk tangan riuh hadirin yang hadir (Brando)