Tutup Menu

Baru Direhab Tahun 2019,Sudah Dibongkar Lagi

Minggu, 16 Agustus 2020 | Dilihat: 518 Kali
    


Simalungun,Skandal

Pembangunan kantor Kecamatan Girsang Sipangan Bolon yang berlokasi di Jalan Anggarajim Girsang, Kelurahan Girsang yang juga baru direhabilitasi tahun yang lalu (Agustus 2019), kini dibongkar (diratakan) Pemkab Simalungun.

Menurut  informasi yang dihimpun, bahwa Puskesmas Kecamatan Girsang Sipangan Bolon yang juga bekas kantor kecamatan akan kembali dibangun dan dijadikan Puskesmas yang lebih baik dengan penambahan gedung baru mengunakan Dana Alokasi Khsus (DAK) penugasan APBD Simalungun TA 2020, dari sumber dana Dinas Kesehatan sebesar Rp7 miliar lebih.

Salah seorang warga sekitar belum mau disebut inisialnya,membenarkan bahwa bekas Puskesmas Girsip yang juga eks kantor Kecamatan Girsip baru satu tahun yang lalu siap di rehab. Begitu juga penambahan gedung baru rumah dinas camat dan Kantor Keluarga Berencana (KB).

Namun warga sangat menyayangkan bangunan itu diratakan dan akan dibangun kembali dengan dana Rp7 miliar lebih, Sayangnya bangun tersebut masih bisa digunakan dan hanya tinggal diperbaiki saja.

“Kami sebagai warga menilai pembongkaran itu pemborosan anggaran,” cetus warga. Dia juga mengatakan dalam plang yang terpasang di lokasi pembangunan, tidak disebutkan Siapa dan PT apa yang mengerjakan proyek Rp7 miliar ini sehingga kami warga bertanya-tanya sampai saat ini.

“Terlihat tulisan di plang proyek, dana proyek bersumber dari DAK penugasan APBD Simalungun . Nomor Surat Perjanjian 16.VII.11.2/ SP/ PPK-DINKES/ APBD-DAK/ TA. 2020. Nama Paket Penambahan gedung/ ruang baru Puskesmas Parapat. Nilai Kontrak sebesar Rp7.046.813.000,00 dengan jenis kontrak gabungan Lumsum dan Harga Satuan, dengan masa pelaksanaan 150 hari kalender.

Namun selain itu, warga juga menyampaikan, bahwa besi beton bekas bagunan eks Kantor Camat Girsip atau bekas Puskesmas diduga dijual pemborong kepada pengusaha botot di seputar lokasi proyek. Sehingga ada indikasi pengelapan aset negara atau dibisniskan pemborong.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Simalungun Dr Lidya, ketika dikonfirmasi terkait Pembangunan Puskesmas Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, yang juga bekas Kantor Kecamatan yang berbiaya Rp7 miliar tidak bisa menjelaskan.(A 01 )

Dapatkan Info Teraktual dengan mengikuti Sosial Media TabloidSkandal.com