Pemkot Tual Tidak Pernah Janjikan Rp 15 Miliar Pada Warga Lupus.
Tual, Skandal
Walikota Tual Adam Rahayaan S.Ag M,Si membantah pemerintah kota Tual tidak pernah menjanjikan dana sebesar Rp 15 miliar untuk warga masyarakat Lupus yang saat ini mengungsi.
"Tapi kok ada media yang membangun isu bahwa Pemkot Tual ada janji Rp 15 miliar untuk warga Lupus," ujarnya bingung kepada Skandal, 3/3.
Dia meminta kepada teman teman media sebelum menulis tolong di cek serta juga di konfirmasi dulu agar berimbang.
Lanjut Rahayaan, Pemkot Tual tidak menjanjikan uang sebesar itu, kecuali mencari lokasi yang tepat buat warga Lupus untuk tempat tinggal.
Menurut dia, 99 % warga Lupus itu nelayan, sehingga lokasinya di pinggir pantai untuk bisa beraktifitas seperti biasa
"Jadi untuk sementara Pemkot Tual lagi cari lahan atau lokasi yang harus ditempati warga Lupus, karena mereka tidak mau lokasi pinjam pakai,tapi kami langsung bayar tempat," tuturnya.
Lagipula ada beberapa lokasi yang mau diberi warga,tapi apakah lokasi tersebut sistim pinjam pakai atau apa. "Kalau cuma pinjam pakai,maka tentu kami tidak bersedia,karena takutnya jangan dijadikan untuk momen politik,tapi kalau mau kita langsung di bayar biar warga tinggal aman dan tentram," tuturnya.
Lagi-lagi dia tidak pernah berjanji, kecuali membangun komunikasi dengan Kabag Hukum, Kabag Pemerintahan guna dapat mempercepat dapat lokasi hingga warga lupus kembali beraktifitas seperti biasa. (**)