Jakarta, Skandal
Markas Daerah ( Mada) Laskar Merah Putih (LMP) DKI Jakarta menggelar buka bersama sekaligus santunan dan bingkisan sembako kepada anak yatim piatu maupun masyarakat kurang mampu di Masjid At Taqwa, di kawasan Pisangan Baru, Jakarta Timur, Minggu 10/6.
Buka bersama tersebut dihadiri Habib Ali Abdurahman Assegaf, Kombes Andrian dari Bareskrim Mabes Polri, Dr Dian, calon anggota DPRD yang diusung Gerindra, Camat Matraman, Ketua Yayasan Masjid At Taqwa, beberapa alim ulama, Ketua Mada LMP DKI Jakarta dan ratusan masyarakat kurang mampu yang memenuhi masjid At Taqwa.
"Santunan ini rutin tiap tahun kami lakukan. Ini yang kelima kalinya," jelas, H. Agus Salim, Ketua Mada LMP DKI Jakarta dalam bincang-bincangnya pada Skandal. Ia menyebut santunan yang diberikan kepada yatim piatu sekitar 100 orang. Sedangkan sembako sekitar 400 keluarga, dengan salah satu sponsornya, Bina Marga.
"Semuanya berasal dari lima wilayah Jakarta," tambah ayah tiga anak ini.
Menurut dia, kegiatan ini sengaja dilakukan pada 10 terakhir puasa Ramadhan agar lebih berkah. Sebab, di 10 terakhir akan turun sebuah malam teristimewa, malam turunnya Al Qur'an yang disebut Laitul Qodar, atau malam seribu bulan.
"Di malam itu, ibadah kita setara dengan 83 tahun 4 bulan. Jadi, perbanyaklah zikir, tadarus, sholat sunnah dalam itikaf di masjid," tutur Agus Salim, yang juga calon Senator Dapil DKI. Ia berharap seluruh skuad LMP di Jakarta memenuhi masjid untuk melakukan itikaf.
"Jangan sia-siakan kesempatan sekali dalam setahun ini," ujarnya penuh harap.
Sementara itu, habib Ali Abdurachman Assegaf memberikan apresiasi terhadap kegiatan yang dilakukan oleh LMP DKI, khususnya memberikan santunan kepada anak- anak yatim piatu.
"Memelihara anak yatim itu dan membahagiakan mereka adalah tugas kita," ujar Habib, menunjukkan antusiasnya datang ke acara tersebut, kendati berada di kursi roda.
Camat Matraman, Sholaudin, dalam pesannya mengharapkan agar para warga dapat menjaga keamanan lingkungan. Apalagi saat ini banyak orang mudik.
"Jadi, kita harus waspada menjaga lingkungan. Sedang yang mudik, tinggalkan rumah dalam kondisi serba aman, khususnya soal listrik,' ucap Sholaudin mengakhiri.