Jakarta, Skandal
Setelah vakum 1 tahun lebih, akhirnya IPJI DKI akan dikukuhkan Sabtu besok, 27 Januari 2018. Pengukuhan akan dilakukan langsung oleh Taufiq Rachman, Ketua Umum IPJI bersama Sekjen Ida Parwati, di Cafe Kampung Kita, Kramat Sentiong, Jakarta Pusat, milik Mayor Jenderal (Purn) TNI Nachrowi
Rencananya, pengukuhan itu akan dihadiri oleh pengurus DPP IPJI, anggota Dewan Pembina Prabowo Soenirman, Dewan Kehormatan IPJI DKI Santoso SH, Hj Yusriyah Dzinun serta beberapa pengurus lainnya.
Santoso SH, Dewan Kehormatan IPJI DKI
Sayangnya, siapa yang menjabat Ketua IPJI DKI itu, Taufiq tak menyebutkan nama. “Pokoknya ada. Kita lihat saja bursa nama yang bermunculan,” jelasnya tertawa, saat berkunjung ke Cafe Kampung Kita, tempat pengukuhan akan berlangsung.
“Acaranya jam 4 sore,” tambahnya, seraya menyebut penyusunan IPJI DKI meliputi beberapa unsur.
Menurut dia, sejak 2016 kepengurusan IPJI DKI mengalami vakum, setelah beberapa pengurusnya melakukan indispliner. “Banyaklah masalah IPJI di DKI,” sambungnya.
HJ Yusriyah Dzinun, anggota Dewan Kehormatan IPJI
Selama vakum tersebut, IPJI DKI “diawaki” oleh PLT Josep Hutabarat yang juga Waketum IPJI. Namun, setelah pengukuhan kepengurusan yang baru, tidak lagi ada PLT. “Roda organisasi di DKI kembali ke semula setelah pengukuhan nanti. Sedang pak Yosep akan memberikan laporan
sebagai PLT,” tutur Taufiq yang menyatakan akan mundur dari kepengurusan IPJI pada Munas mendatang.
“Sudah terlalu lama saya di IPJI. Saya mau menikmati masa tua, urus keluarga dan momong cucu saja,” ujar jurnalis senior yang memulai karirnya di era 1980-an.
Ia berharap, setelah pengukuhan nanti, IPJI DKI menjalankan fungsi dan perannya seperti diamanatkan anggaran dasar dan Anggaran Rumah Tangga. (Ist)
