Jakarta, Skandal
Piagam Kerjasama Program "Pembangunan Ekonomi Berbasis Masyarakat", ditanda tangani oleh Ryo Palopian, Direktur PT. Jaya Indo Pas, sekaligus Ketua Umum Masyarakat Berkarya, dengan Mr. Yoo Jong Sung, Direktur Utama PT. Tirta Utama Indonesia (PMA) Korea Group, (Lotte Mart, more mall, KAMICO, happy gate), Jum'at 38/6.
Penandatanganan MOU itu disaksikan oleh Mr. Oh Doo SIK, Komisaris dan Ir. Moch. Nursjamsu MSi. Direktur, sekaligus Ketua Bidang Exsport Import & Industri Kadin, Andi Darwin R.R. SH, SE. dan Team dari Law Firm BIRRA, Chandra Manggih Rahayu, Ketua Umum UKM IKM Nusantara, Kori PT. Industri Padi Indonesia, Endah PT. Nutrimas Agro Indonesia, Rini Bid. Pariwisata, Ir. Pariono dan Ir. Irwansyah selaku management Lor In Sentul Hotel dan tuan rumah, serta para undangan dan UKM yang turut hadir pada acara tersebut.
Dalam kesempatan itu, Ryo P. mengatakan jalinan hubungan kemitraan ini adalah wujud dari bentuk kepedulian terhadap masyarakat Indonesia, khususnya UKM untuk dapat meningkatkan hasil produksi, dan turut serta aktif membantu pemerintah dalam pembangunan ekonomi melalui sektor dan bidang usaha para UKM di Nusantara.
Selain itu dapat membuka peluang pasar bagi kedua belah negara Indonesia dan Korea Selatan.
Poin singkat yang terkandung dari rangkaian kegiatan pada Piagam Kerjasama itu adalah, Objek Pembangunan Ekonomi akan dilakukan bertahap pada Basis Ekonomi Masyarakat Berkarya (UKM).
Sedangkan Mitra Usaha yang dalam hal ini, PT. Tirta Utama Indonesia (PMA) Korea Group, adalah sebagai penyedia Mesin Industri dan Teknologi untuk melakukan Standarisasi, Mekanisasi dan Industrialisasi kepada para UKM.
Tujuannya guna meningkatkan hasil dan mutu produk, yang rencananya ke depan sebagai tahap awal akan diterapkan pada lahan garapan PT. Industri Padi Indonesia dan PT. Nutrimas Agro Indonesia serta lahan tersedia lainnya untuk dilakukan Pembangunan secara berkelanjutan.
Ryo P. mengharapkan ke depan dapat memiliki Show Room dan Servis Center khusus peralatan dan Mesin Industri di tiap Provinsi Indonesia layaknya Show Room dan Servis Center kendaraan bermotor. Bahkan termasuk pabrikannya untuk mempermudah para petani, peternak dan UKM untuk mendapatkan peralatan dan mesin yang dibutuhkan dalam pengelolaan, budidaya dan produksi.
Diharapkan kerja sama ini dapat memberikan kemudahan dan motivasi bagi masyarakat, petani dan UKM untuk aktif, kreatif, produktif.
Terpenting adalah profesional sehingga peningkatan perekonomian masyarakat dan UKM dapat merata dan meningkat di tiap wilayah seiring program pemerintah dalam pembangunan ekonomi.(ard)