Tabloidskandal.com – Marabahan || Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Barito Kuala terus bergerak dalam mempersiapkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Salah satu tahapan krusial yang sedang dilakukan adalah Pencocokan dan Penelitian (Coklit), sebuah kegiatan yang dilakukan oleh Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) dengan mendatangi pemilih secara langsung ke rumah-rumah warga.
Ruddiansyah Ketua KPU Kabupaten Batola,saat ditemui di ruang kerjanya pada Senin (22/7), menjelaskan bahwa kegiatan Coklit dilakukan dengan tujuan untuk memastikan data pemilih terbaru dan akurat. "Coklit dilakukan berdasarkan masukan dari RT/RW serta tambahan pemilih baru," ujar nya
Coklit yang dilakukan oleh petugas Pantarlih kini menyisakan dua hari lagi untuk memastikan seluruh warga terdata dengan lengkap untuk Pilkada tahun 2024.
Secara keseluruhan, proses Coklit sudah mencapai 100 persen. Namun, kami masih melakukan evaluasi dan finalisasi hasil dari petugas Pantarlih berdasarkan masukan dari Bawaslu, Kesbangpol, Catatan Sipil, serta stakeholder lainnya," tambahnya jelasnya
Kabupaten Batola memiliki 566 Tempat Pemungutan Suara (TPS) ditambah satu TPS khusus. Namun, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) masih menunggu hasil final dari petugas Pantarlih yang tengah menyelesaikan pendataan.
Pilkada tahun 2024 di Kabupaten Batola akan diwarnai dengan kehadiran empat calon Kandidat yang siap bertarung. Pendaftaran calon di KPU Kabupaten Barito Kuala akan berlangsung pada 24-27 Agustus 2024. "Setelah pendaftaran, kami akan melakukan verifikasi dan kelengkapan administrasi, serta menjalani beberapa tahapan proses sebelum penetapan," ujarnya
Rusdiansyah memastikan bahwa Pilkada di Kabupaten Batola akan berlangsung kondusif, aman, dan sukses. "Kami telah berkoordinasi dengan pihak terkait, termasuk Kepolisian, TNI, Kesbangpol, serta stakeholder lainnya. Untuk pengamanan TPS, kami membagi dalam tiga kategori: rawan, setengah rawan, dan sangat rawan," terangnya.
Ia menegaskan bahwa pihaknya terus berkoordinasi dengan TNI dan Kepolisian terkait jumlah TPS dan jumlah pemilih di setiap TPS, terutama untuk TPS yang dikategorikan sangat rawan agar penambahan jumlah petugas pengamanan bisa dilakukan.
Rusdiansyah berharap para calon Bupati yang akan maju di Pilkada Batola nantinya mengedepankan program kerja serta visi dan misi yang akan membawa kemajuan bagi Barito Kuala. Ia juga mengimbau warga yang memiliki hak pilih untuk datang ke TPS dan menggunakan hak pilihnya. "Jangan sampai golput. Satu suara kalian akan menentukan nasib Batola lima tahun ke depan. Pilihlah sesuai hati nurani," pungkasnya.
(Irwan)
