Tutup Menu

Bupati KKT Melantik 17 Kepala Desa dari 3 Kecamatan

Rabu, 07 April 2021 | Dilihat: 672 Kali
    
Saumlaki – tabloidskandal.com
17 Kepala desa di Lantik oleh Bupati Kepulauan Tanimbar Petrus Fatlolon SH.MH Dari 48 desa yang menyelenggarakan pemilihan kepala desa secara serentak pada 01/03/2021.
 
Proses Penyelenggaraan Pelantikan, 06/04/2021 pada di Gedung Kesenian jalan Ir. Sukarno Saumlaki, Kabupaten Kepulauan Tanimbar lPropinsi Maluku, yang di hadiri oleh sejumlah pimpinan Forkopimda.
 
Dalam sanbutan Bupati Petrus Fatlolon menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada panitia penyelenggara baik di tingkat kabupaten dan para Camat bersama dengan seluruh jajaran di tingkat kecamatan serta panitia pelaksana di tingkat desa yang dengan kerja keras dan tanpa pamrih dalam pelaksanaan tugas pemilihan kepala desa di 48 Desa telah berjalan dengan baik sesuai dengan perencanaan bersama.
 
Tak lupa Fatlolon juga menyampaikan Terima kasih kepada tokoh-tokoh agama, pendeta-pendeta pastor-pastor Ketua MUI, tokoh adat, tokoh pemuda, dan tokoh perempuan, yang telah memberikan dukungan dalam pelaksanaan penyelenggaraan pemilihan kepala desa secara serentak di 10 Kecamatan 48 desa di Kabupaten Kepulauan Tanimbar.
 
Selain itu, Bupati Petrus Fatlolon juga menyampaikan pesan kepada ke-17 kepala desa yang baru saja dilantik bahwa mereka (para kepala desa) adalah merupakan Putra terbaik dari ke-17 desa yang pada hari ini dilantik merupakan wujud dari demokrasi yang dilaksanakan di desa masing-masing.
 
Selain itu Fatlolon menambahkan hasil pelaksanaan demokrasi pemilihan secara langsung di tingkat Desa telah menghasilkan Seorang Kepala Desa definitif yang pada hari ini telah diambil sumpah dan janji.
 
Tentunya masayarakat yang memberikan kepercayaan kepada para kepala desa dengan harapan untuk mensejahterahkan masyarakat ini merupakan. sebuah harapan besar dan Sungguh berat yang dipercayakan kepada ke-17 kepala desa yang baru saja dilantik." Harapnya.
 
Bupati berharap dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab haruslah melibatkan semua pihak tokoh agama di setiap desa tokoh adat tokoh pemuda tokoh perempuan termasuk tim penggerak PKK di setiap desa haruslah dilibatkan dalam hal perencanaan dan pelaksanaan serta pengawasan terhadap seluruh program pembangunan di desa." Pintahnya.
 
Bupati meningkatkan,terang pesta demokrasi telah berakhir, dengan perbedaan politik selanjutnya, ketika dilantik hari ini sebagai kepala desa maka Bapak telah menjadi kepala desa untuk seluruh warga tanpa pandang bulu tanpa pandangan agama tanpa pandang dia itu memilih saya atau tidak." Tegasnya.
 
“Jadi Perbedaan itu telah berakhir di hari ini, sehingga nantinya kembali ke desa masing-masing perlu melakukan rekonsiliasi jangan tendang mereka jangan singkirkan mereka karena tapi libatkan mereka dalam unsur pemerintahan desa." Pintahnya.
 
Ditambahkannya sebagai sekretaris sebagai bendahara unsur perangkat diIngatkan untuk melakukan rekonsiliasi supaya bisa di mana kita Pimpin tidak pecah belah jangan membangun blok atau kubu.
 
Jadi Kades untuk semua tanpa pandang bulu agar kebijaksanaan yang baik dapat melahirkan penyelenggaraan pemerintahan desa yang baik dengan berpedoman pada undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang desa, berpedoman pada undang-undang tentang pengelolaan Dana Desa." Paparnya.
 
Fatlolon juga menjelaskan, Penggunaan pelanggaran yang bersumber dari dana desa dan dana alokasi kusus semuanya harus diketahui oleh rakyat sehingga harus dipampang papan informasi di tempat umum Dapat dibaca oleh siapa saja karena memang sekarang era keterbukaan tidak ada lagi yang rahasia.
 

Dapatkan Info Teraktual dengan mengikuti Sosial Media TabloidSkandal.com